-->

Jan
09

TODDO APPAKA: Dewan Adat Kerajaan Binamu

Jufri Daeng Nigga | 9:54 PM | |
بِسْــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم


Dulu di Jeneponto, pernah terbentuk sebuah lembaga legislatif yang berfungsi sebagai wadah penyalur aspirasi bagi rakyatnya. Lembaga ini bertugas untuk membantu raja dalam menjalankan pemerintahan dan memberikan pertimbangan dan nasihat ketika raja membutuhkannya. Lembaga ini dikenal dengan sebutan TODDO APPAKA (Dewan Adat yang Empat) karena jumlahnya ada empat, yakni Toddo Layu di Layu, Toddo Bangkala di Bangkala Loe, Toddo Lentu’ di Lentu’, dan Toddo Batujala di Batujala. Di Gowa, lembaga ini lebih dikenal dengan istilah BATE SALAPANG (Dewan Adat Sembilan).
Konon, Toddo Appaka dibentuk pada tahun 1678 M oleh Raja Binamu ke IV, yaitu Datu Mutara, suami dari Lo’mo Sunni Dg. Memang (adik dari Paungga Dg. Gassing, Raja Binamu ke III). Lo’mo Sunni yang merupakan putri dari Raja Binamu ke II yakni Bakiri Dg. Lalang ini, menikah dengan Datu Mutara adalah untuk mempererat hubungan bilateral antara Kerajaan Binamu dengan Kerajaan Gowa, karena Datu Mutara sendiri merupakan salah seorang dari keturunan Raja Gowa.
Pembentukan Toddo Appaka (Dewan Adat) ini, bisa jadi terinspirasi dari Dewan Adat Bate Salapang, yang sudah terbentuk jauh-jauh sebelumnya di Butta Gowa. Atau pun bisa jadi karena memang kondisi masyarakat Turatea pada saat itu, yang mengharuskan dibentuknya sebuah lembaga untuk menyalurkan aspirasi masyarakat ke rajanya, agar kebutuhan masyarakat dan masalah-masalah yang terjadi dapat cepat terselesaikan.
Selanjutnya, Toddo ini mempunyai wewenang untuk membuat sejumlah aturan yang harus dijalankan oleh pihak kerajaan, berhak menentukan dan memilih calon raja, berkuasa memberhentikan rajanya apabila melanggar aturan, dan tentu saja sebagai wadah menyalur aspirasi rakyat untuk disampaikan kepada raja melalui sidang.
Dalam menjalankan tugasnya, ke empat Toddo ini (diketuai oleh Toddo Layu) lebih menitikberatkan perhatiannya pada pembangunan dan kemajuan eksistensi kerajaan, stabilitas kehidupan masyarakat, keadilan, peningkatan pendidikan dan agama, serta kesejahteraan masyarakat Butta Turatea itu sendiri.
Adapun nama-nama Toddo beserta orang yang dipercaya memangku jabatannya adalah sebagai berikut:
No
Toddo Layu
Toddo Bangkala
Toddo Lentu’
Toddo Batujala
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
Na’na
Tungka
Bagga
Lollah
Laccu’
Jakkolo
Jaleko
Santa
Mangngakkasang
Patto
Manggappa
Tanjeng Dg. Ngada
Tannikulle Dg. Nanggung
Rantu
Simbung Dg. Pato
Rampasang Dg. Rewa
Radja Dg. Nyarrang (1)
Su’ru Dg. Tinggi
Patte Dg. Naro
Radja Dg. Nyarrang (2)
Passukku Dg. Beta
Manangga
Manurung
Salamung
Mangngani
T o n a
Manggappa
B a g o
Lawarri
Manriakki
Patiadang
Radeng
T a g o
M a’ g u
B a d i (1)
L o k o
B a d i (2)
Sangngaji
Badullah
S i n a i
P a s i
P a t a u
P a t t a (1)
Tahere’
P a t t a (1)

Lihong
P a t t o
Mappare’
S a n t a
Manggayungi
Manessa (1)
Ruma
Manessa (1)
Muhammad
Demikianlah dewan adat yang pernah ada di Jeneponto, ketika pada saat itu Jeneponto masih bernama Turatea. Semoga bermanfaat…! <joe>

(Disarikan dari Buku Tiga Ungkapan Sejarah Turatea, oleh Andi Zainuddin Suwaib).

Artikel Lainnya:

82 komentar:

  1. Saya tertarik dgn Buku "Tiga Ungkapan Sejarah Turatea" karya Andi Zainuddin Suwaib. Dimana bisa didapatkan?

    BalasHapus
  2. Kayaknya buku itu sudah langka krn beredar dikalangan terbatas sewaktu perumusan hari jadi jeneponto kemarin. di perpustakaan daerah mgkn adaji daeng lalo...hehehe

    BalasHapus
  3. tahu cerita ttg Djamaluddin Dg. Palliwang dak? bagi info dong..

    BalasHapus
  4. Blog yg menarik, tp msh perlu bnyak perbaikan terkait kebenarannya, hal ini sgt penting agar informasi yg d berikan kpd masy tdk mnyesatkan dan keliru. Utk meluruskan silahkan admin dtg k pokobulo utk berdiskusi terkait kebenaran sejarah toddo appaka.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Assalamu alaikum..
      Tabe.. Klau boleh tahu pokobulo bagian mana,dan atas nama siapa ye.. Krn saya ini udah lama cari org yg lbh banyak tahu tentang toddo appaka..Terutama
      toddo lentu(Patau)..tabee.. Mksih banyak sblomx..

      Hapus
  5. Slm. Adakah yang tahu tentang sejarah 'Langsa' yang berkaitan dengan kerjaan Binamu...?
    Mohon pencerhannya...

    BalasHapus
  6. Apatong klo pokobulo mau ddtangi utk kebenaran... Klo mau dtng ke Layu, sebagai ketua toddo appaka, dan tempat pelantikan kerajaan binamu, klo pokobulo samji lentu sama batujala...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Tabee jai mamo kareng..tidak bisa bilang bgitu krn toddo appaka samaji semua..yg perlu kita jaga semua harus mempererat tali silahturahim antar sesama toddo ini.. Jangan ada perselisihan antar toddo appaka ini..coba kita pahami itu arti dri kata(toddo).tabee..sya ini cari tahu sejarah tentang toddo appaka ini..sya mau cari tahu tentang sejarah dan silsila patau(toddo Lentu) atas nama siapa ye di layu klau kita mau ksna..
      Maaf dan mksih banyak sblomx..

      Hapus
  7. Pemangku Toddo Layu hanya sepulu dimulai dari Na’na
    Tungka
    Bagga
    Lollah
    Laccu’
    Jakkolo
    Jaleko
    Santa
    Mangngakkasang
    Patto Dan adapun Manggappa adalah papasampeang atau krakteker yang telah ditunjuk oleh Patto atau nama lengkapnya Patto'torang Dg Riolo

    BalasHapus
    Balasan
    1. Jadi siapa dewan adat TODDO APPAKA RI LAYU di lotara anda

      Hapus
  8. Tannikulle Dg. Nanggung
    Rantu
    Simbung Dg. Pato
    Rampasang Dg. Rewa
    Radja Dg. Nyarrang (1)
    Su’ru Dg. Tinggi
    Patte Dg. Naro
    Radja Dg. Nyarrang (2)
    Passukku Dg. Beta
    Nama-nama diatas tidak ada dalam sejarah kerajaan bumi Turatea. Sehingga Kakek saya bilang bahwa penulis buku yang berjudul tiga ungkapan sejarah bumi turatea. Belum mengetahui sepenuhnya tentang Toddo Layu, Toddo Lentu, Toddo Batu Jala, Toddo Bangkala loe Disebut Toddo Appaka ri Layu. Kenapa disebut Toddo Appaka ri Layu karna dizaman pemerintahan kare Bumi turatea disebut Butta Turatea Ri Layu. Sehingga Toddo Appaka Ri Layu yang dimaksud adalah didalam kekuasaan kare Layu ada empat adat kerajaan.

    BalasHapus
  9. Karelayu ke Toddo Layu dan ke Karaeng lompoa ri Binamu
    ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
    ~>KareBaji (Kare pertama di Layu) anak dari Tumannurunga ri Butta Turatea.
    ~>KareLayu (Kare ke 2 di Layu) anak dari KareBaji
    ~>KareNunneng Kare ke 4 di Layu dari ayahnya
    ~>Na'na' (Toddo Layu yang pertama ) anak dari KareNunneng
    ~>Tungka karaeng Mannongkoki (anak dari Na'na)
    ~> Bagga (anak dari Na'na)
    ~> Lolla (anak dari Tungka)
    ~> Laccu (anak dari Lolla)
    ~> Jakkolo(anak dari Lolla)
    ~> Jaleko(anak dari Lolla)
    ~> Santa (anak dari Laccu)
    ~> Mangngakasang(anak dari Santa)
    ~> Patto'torang dg Riolo(anak dari Mangngakasang)
    * Nama Panggilang orang tuanya adalah Patto'
    *Nama daengnya yaitu Dg Riolo
    *Nama panjangnya yaitu Patto'torang dg Riolo
    * Nama kemuliannya karaenga ri Layu


    Anak dan cucu turunan : Toddo Layu yang ke 10(Terakhir). yang bernama :
    Patto'torang dg Riolo dikaruniai 6 orang anak dari seorang istri yang bernama sitti Fatimah Dg Bangkala yaitu :
    1. Parallu Dg Cambang dikaruniai 3 orang anak dari seorang istri yang bernama Dg Kati (anaknya Manggayungi Toddo Batu Jala) anaknya bernama yaitu :
    ~>J Dg Nai
    ~> M Dg Misi
    ~> Awak (perempuang)

    2. Dg Laku dikaruniai 14 orang anak dari tiga orang istri yaitu 3 orang anak dari istri pertama yang bernama Dg Tupa, sepupu satu kalinya sendiri (anak dari Sitti Saudara patto'torang Dg Riolo) : anaknya bernama :
    * Dg Lalo
    * Dg Isa
    * Dg Likeng
    ~> 9 orang anak dari istri ke dua yang bernama Dg pasa sepupu 2Xnya sendiri :
    anaknya bernama :
    * Dg Molla * Dg Kai * Sindri
    * Dg Mansuru * Dg Mani
    * Dg Sugi
    * Dg Bunga * Dg Binto *Dg Bia

    ~>2 orang anak dari istri ke tiga yang bernama Dg Jumasari sepupu 3Xnya sendiri:
    anaknya bernama :
    * Dg Angga
    * Dg Cihu

    3. Dg Tola dikaruniai 3 orang anak dari seorang istri yang bernama haneng yaitu :
    anaknya bernama :
    *Dg Sapa
    *Dg Bunganeng(paranga)
    *Dg Halang

    4. Dg Tolong dikarunia 5 orang anak dari seorang suami dg ti'rang yaitu : anaknya bernama
    * Dg Rangka * Dg Pale'
    *Dg Loyang
    * Dg Bunga(bangko)
    * Dg Sia

    5. Dg Hamang dikaruniai satu orang anak dari seorang istri bernama dg ci'nong yaitu :
    anaknya bernama : Jumalang Dg Limpo(di Kalimantan)

    6. Dg Range dikaruniai 4 orang anak dari seorang ibu yaitu :
    anaknya bernama :
    *Dg Kasang * Runta
    * Dg Ranyu * Dg Rita
    Semua anaknya sebagai generasi Pertama dari Patto’torang Dg Riolo. dan
    Semua cucunya sebagai generasi ke 2 dari Patto’torang Dg Riolo.

    BalasHapus
  10. Dewan adat Toddo Appaka dulu..baru Raja menurut catatan leiden W.Bougass.
    Bukan Raja Binamu dulu..baru Toddo Appaka.
    Turatea..sebutan org belanda VOC kalo menyebut org binamu dan bangkala

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dulu sistem penguasa di Butta Turatea baru di bentuk kerajaan pada abad 16 Samapi 17

      Hapus
    2. Biar lagi kita susun dari A sampai Z ,ditau jie siapa namanya nenekta dan mamatta jdi mending diam maq jngan maq berkoar koar

      Hapus
  11. Tidak salah jie ini kah

    BalasHapus
    Balasan
    1. Semua yang saya sampaikan yang berhubungan tentang kekuasaan Karelayu. Sejarah tersebut dicerikan secara turun temurun dan saya terimah sejarah turun temurun juga dari Na'na Toddo Layu yang pertama ke Dg Tungka ke Dg Lolla ke Dg Laccu ke Dg Santa ke Dg Mangngakasang ke Patto'torang Dg Riolo Toddo Layu yang terakhir k ke Parallu Dg Cambang anak pattorang dg Riolo ke Dg Misi cucu dari Patto'torang dg Riolo Ke saya yang bernama Syarifuddin Patto S.Pd.I dan Saya tinggal di Layu.

      Hapus
    2. Jangan sembarang bilang kalau tidak tau sejarah puddin apa tanda Nia RI kau punna jarinako TOMANURUNGA RI layu

      Hapus
    3. Mengenai tentang saya bisa anda baca dan simak silsilah kare Layu ke ahli warisnya yakni Toddo Layu yang pertama sampai Toddo Layu yang terakhirnya yang bernama Patto'torang Dg Riolo. Beliau dikarunia 6 orang olehAllah yang Bernama :
      1. Parallu Dg Cambang
      2. Dg Laku
      3. Dg Tola
      4. Dg Hamang
      5. Dg Tolong
      6. Dg Range.
      Semua turunannya dianugerahi beberapa anak.
      Kalian bisa baca kembali apa yang telah saya posting.

      Hapus
    4. Ketawaja bacai komentarmu puddin naketawai jako di atas di kampung nai are Mako labassun

      Hapus
    5. Jadi siapa dewan adat TODDO APPAKA RI LAYU anda tau siapa

      Hapus
  12. Toddo Layu terbentuk sebelum pelantikan calon raja besar Binamu. Sedangkan, Toddo Appaka Ri Layu terbentuk setelah Datu mutara diangkat menjadi raja oleh Toddo Layu. Satu tahun berjalan kepemimpinan Datu mutara menantu raja Binamu anak dari sombayya ri Gowa ini. Datu mutara bermohon kepada adat kerajaan Bumi Turatea yakni kepada Toddo Layu agar kiranya Toddo Layu mengang seorang pembantu guna untuk mempermudah komunikasi antara raja dgn adat. Maka, Toddo Layu mengangkat Lentu, Batu Jala, Bangkala Loe dgn terbentuknya ketiga pembantu tersebut dinamakanlah Toddo Appaka Ri Layu.
    Kenapa dikatakan Toddo Appaka Ri Layu? Dikatakan Ri Layu karna Dahulu Awal mula daerah kekuasaan Kare Layu disebut Butta turatea ri Layu. Dengan hal demikian, Diartikan Toddo Appaka Rilayu maksudnya didalam daerah kekuasaan Karelayu terdapat empat adat kerajaan Besar Binamu yakni Toddo Layu, Toddo Lentu, Toddo Batu Jala dan Toddo Bangkala Loe.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nai angkuai datu mutara battu ri gowa battu ri bone sotta datu itu nama bangsawang bugis hadewww

      Hapus
  13. Assalamu alaikum.. Tabe sempat sodara ada yg tahu tentang nama" yg di percaya pemangku jabatan di toddo lentu.. Atw ada yg tahu tentang silsila keturunan PATAU(TODDO LENTU)
    Atw atas nAma siapa dan tinggal di mana yg bisa kita datangai.
    Saya dari tamanroya/Alluka.ats nama faizal iccha patau..
    terima kasih banyak sblomx..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wa'alaikumussalam
      Warahmatullahi
      Wabarakatuh
      Tabe dtg maki saja di sapayya atas nama Ustadz Rahman beliau adalah mantan gurunya MAN tamalatea dan beliau adalah sepupu saya... Beliau lbh tau silsilah toddo lentu

      Hapus
    2. Kami punya pegangan nama-nama orang yang dekat dengan Toddo Layu yang sering diutus ke raja Binamu. Nama-nama tersebut kami ambil dari ciptakan dari Lontaran bilangnya Butta Turatea yakni dari Kare Layu. Kekuasaan Kare Layu dibagi menjadi dua untuk diwariskan kepada Ahli warisnya Yakni Ahli waris pertamanya adalah Toddo Layu yang pertama yang bernama Na'na anak dare Kare Nunneng Cucu dari Kare Layu.
      Orang yang paling dekat dengan Toddo Layu adalah Boto Jombe dan Boto Cabiri.

      Hapus
    3. Tidak ada nama yang tercantum didalam sejarah Lontara yang disebut Imanggunturang Daeng Nuju. Apalagi Dilontarkan Bilang. Anda mungkin tidak apa yang sebut sejarah Lontara dan Lontara Bilang.

      Hapus
  14. Pemegang adat atau dewan hadat toddo appaka RI layu IMANGGUNTURANG DAENG NUJU JARINA TOMANURUNGA RI LAYU semua alat panngadakkan atau peninggalang TOMANURUNGA RI layu masih ada sampai sekarang tapi kita sembunyikan kalau adat mulai datang akan di kumpulkan semua di Balla Lompoa RI layu dan saya keturunan ke 8 TOMANURUNGA RI layu tinggal di layu.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Tidak ada nama yang disebut Imanggunturang dg Nuju dalam sejarah kekuasaan Karelayu.
      Anda perlu tahu bahwa nama-nama turunan Karelayu tertulis didalam Lontara bilang dimana Lontara bilang itu sendiri ditulis oleh Pemangku Toddo Layu yang bernama Patto'torang Daeng Riolo (Nama Panggilan orang tuanya adalah Patto dan Nama daengnya dgnya Dg Riolo dan nama kemuliaannya adalah Karaenga ri Layu

      Hapus
  15. Balla Lompoa RI layu ada sampai sekarang

    BalasHapus
  16. Tabe knp toddo batujala tdk di daftar.. Tabe saya turunan toddo batujala yg ke 5 dl orang tua saya pernah cerita kl pemegang adat di batujala yg pertama adalah buyut saya atas nama Motta terus kakek saya malayu trs di gantikan oleh kakek Masing yg menjabat sbg wakil dr kakek saya berhubung kakek saya wafat pd saat menjabat sbg ketua adat di toddo batujala

    BalasHapus
    Balasan
    1. Saya Syarifuddin Patto di Layu generasi ke empat dari Toddo Layu yang ke 10 atau Toddo Layu yang terakhir.

      Mengenai Toddo Batu Jala saya juga termasuk tetesan darah dari Toddo Batu Jala yakni dari Manggayungi.
      Manggayungi mempunyai 2 orang istri bernama 1. Cabo' dan 2. .......
      beliau orang tua Dg Muli.
      Dg Muli dianugerahi 2 orang anak yakni : Dg Sampara dan Dg Sanni.
      Dg Sanni Istri dari dg Misi
      Anak dari Parallu dg Cambang cucu dari Patto'torang dg Riolo (Toddo Layu yang ke 10 atau yang terakhir).
      Daeng Sanni mempunyai 5 orang anak. 3 orang lelaki dan 2 orang perempuan.
      Anak pertamanya adalah perempuan yang bernama Dg Sana'.
      Dg Sana' Mempunyai 5 orang anak yakni 4 Laki-laki dan satu perempuan.
      Saya Syarifuddin Patto sebagai anak pertamanya Dg Sana'.
      Dan sebagai generasi ke empat dari Manggayungi (Toddo Batu Jala).

      Hapus
  17. Tabe kl ketua adat di lentu yg saya ingat dr cerita orang tua hy satu Namanya Patau

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ada sebelumnya Patau, yaitu buyutnya kepala desa Lentu sekarang (sirajuddin) kemudian Patau bukan asli Lentu, Patau orang salasaka tapi menikah orang Lentu,

      Hapus
    2. Mungkin anda tidak tau atau salah paham apa yang dikatakan Lontara dan Sejarah Lontara begitu pula apa yang dikatakan Lontara Bilang.
      Karna, Saya bertanya langsung dari kakek kami Dg misi anak dari Parallu Dg Cambang Cucu dari Patto'torang Dg Riolo Pemangku Toddo Layu yang terakhir atau Toddo Layu ke 10.
      Dia menjelaskan kepada saya begitu detail dan jelas.
      Baik, nama toko-toko yang dekat dengan Toddo Layu dan batas kekuasaan Karelayu serta turun tumanurungan sampai ke Kare baji ke Kare Layu ke Kare Nunneng sampai ke Toddo Layu sebagai adat kerajaan Bumi Turatea sampai Toddo Layu dinamakan Toddo Appaka Ri Layu. Sehingga jika ada seseorang bercerita tanpa mengetahui nama-nama dan seluk beluk peristiwa kekuasaan Karelayu. Maka, saya katakan meraka asal bunyi bercerita tentang Lontara. Apalagi mengungkap kembali sejarah Lontara lebih-lebih lagi. Begitu pula kalau mereka bercerita tentang Lontara Bilang.
      Asal-asalan saja. Tanpa ada referensi apalagi dia tidak tau silsilah Karelayu secara turun temurun.
      Perlu kalian tau bahwa Kare Nunneng mewariskan kekuasaannya dengan mengubah sistem pemerintahan di Bumi Turatea kedalam kerajaan dengan beberapa peristiwa penting tentang Bumi Turatea dengan Sombayya RI Gowa dengan itu.
      Kare Nunneng mewariskan kekuasaannya dengan mengubah sistem Pemerintahan yakni :
      Karelayu mewariskan kekuasaan kepada dua ahli warisnya yakni :
      1. Penetap kebijakan kerajaan yang disebut Toddo Layu sebagai adat Kerajaan Bumi Turatea untuk mengendalikan raja dan kekuasaan di Bumi Turatea.
      2. Raja besar Binamu sebagai pemimpin Bumi Turatea untuk menjelankan kebijakan yang ditetapkan oleh Toddo Layu.

      Hapus
    3. Apakah lontara anda tulisan berbahasa Makassar atau tulisan berbahasa Indonesia

      Hapus
    4. Lontara bilang yang ditulis oleh Patto'torang dg Riolo atau Patto .
      Dia telah menulis aksara huruf Lontara kuno Makassar yang berbeda tulisan Lontara Makasar sekarang.
      Sejarah Huruf Lontara Makasar Kuno
      Huruf Lontara Makasar kuno adalah salah satu jenis aksara yang digunakan oleh masyarakat Makasar di Sulawesi Selatan pada zaman dahulu. Huruf ini digunakan untuk menulis bahasa Makasar dan beberapa bahasa lainnya di Sulawesi Selatan.

      Huruf Lontara Makasar kuno memiliki bentuk yang unik dan berbeda dengan huruf Latin yang digunakan saat ini. Huruf ini terdiri dari 20 huruf dasar dan beberapa huruf tambahan yang digunakan untuk menulis kata-kata yang memiliki arti khusus.

      Hapus
  18. Sebelum ada toddo appaka , ada karelayu yang mana wilayahnya luas yang meliputi seluruh wilayah toddo appaka dan karelayu ada sebelum ada terbentuk kerajaan Binamu, dan saat itu Turatea masih menjadi kerajaan yang bergabung dengan kerajaan Gowa, untuk lebih Jelasnya kita bisa lihat atau baca di lontara bilang tertua dan akurat yang ada di para sangan beru,,, lontara nya daeng toa Babun yang kemudian dilanjutkan oleh Bagenda ayah dari H. Rahim

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dulu sistem penguasa di Butta turatea

      Hapus
    2. Dewan adat/pemegan adat toddo appaka RI layu jarina tomanurunga RI layu
      LASU daeng talo
      Nyangka daeng cingna
      Gunturu daeng nuju
      Semua alat pangadakkan masih ada saat ini tapi banyak yang ambil keturunannya kalau adat mulai datang akan di kumpulkan semua di Balla Lompoa RI layu dan saya generasi ke 9 karelayu tinggal di layu

      Hapus
    3. Penguasa Islam pertama di binamu
      IMANGGUNTURANG DAENG NUJU ulukaraenga RI BINAMU jarina tomanurunga RI layu makam kuburan keturunan karelayu ada di kecamatan bontoramba di sebut bataliung dan kenapa di sebut bataliung karna batu besar mengelilingi ada di belakang sekali itu

      Hapus
    4. Apalagi ada orang yang mau mengaku turunan Toddo Layu yang tidak diketahui asal usul atau menyebut nama yang tidak ada dalam sejarah.
      Contohnya menyebut nama
      Sebagai berikut :
      "LASU daeng talo
      Nyangka daeng cingna
      Gunturu daeng nuju
      Semua alat pangadakkan masih ada saat ini tapi banyak yang ambil keturunannya kalau adat mulai datang akan di kumpulkan semua di Balla Lompoa RI layu dan saya generasi ke 9 karelayu tinggal di layu".
      Diatas sala satu contoh asal bunyi. Karna anda mungkin tidak tau apa-apa tentang sejarah bumi Turatea apalagi silsilah kare Layu.

      Hapus
    5. Maaf kita tidak asal bunyi saya punya leluhur Nia tanda na bolikkanga pakeanya tumanurunga RI layu,sonri,baju bodo,kappara,kitta,bancing,pole,selendang bidadari,kau apa mau mengaku mengaku jarina karelayu nissenji assala,nu.ka suro surona ji riolo neneknu TODDO APPAKA RI layu.

      Hapus
    6. Betul sekali

      Hapus
    7. pudding keturunan kare layu yang ke 9 cucu dari kare na'na dan kare nunneng
      bercermingki ye'
      na''na na'na tonji namanya nunneng nunneng tonji nama. dimnaki ambil nama.kare na'na dan kare nunneng jngan asal bilng
      dan dimna alat pangngadakkang ada dirumahta kah bisaka kesana liatki

      Hapus
    8. tdk ada itu nama kare na'na dan kare nunneng piti kana kanaki ,yg sya tau na'na saja sama nunneng saja tdk ada tambahan nama didepan sama dibelakngnya tabe' pamange atteka ritampakna

      Hapus
    9. dimnaki ambil nama kare na'na sama kare nunneng
      kodi antu tawwa punna piti kana kanai lampa erok nirendahkan yg Lain

      Hapus
    10. Sebelum berbicara Lontara' bilang seharusnya diketahui,
      Siapa penulisnya untuk apa ditulis.
      Sesungguhnya wewenang menulis silsilah Karelayu di zaman pemerintahan kerajaan di bumi Turatea adalah Toddo Layu.
      Dan yang pertama kali menulis Lontara' bilang adalah Patto'torang dg Riolo yang disebut Patto.
      Tulisan dialah disebut Lontara' bilang nya untuk Bumi Turatea. Yang juga disebut Kana ada'.

      Hapus
  19. Rumah pemangku Toddo Layu sudah tidak ada. Karena berakhirnya pelantikan raja di Binamu pada tahun 1875. Ketika pemangku Toddo Layu yang bernama Patto'torang Dg Riolo menyerahkan adat kekuasaan ini kepada anaknya. Parallu Dg Cambang. Namun, Parallu Dg Cambang mengangkat seorang krakteker atau Palapa Sampeang untuk memegang sementara adat Toddo Layu.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Pattotoran nama nenekmu tidak nama daengnya

      Hapus
    2. Misi binti parallu binti patto binti mangkasang tidak ada nama daengnya gassingka bassung jako pamangei RI atte,na kamma lembarang gassingka nataba jakobassung belae nu lantai kalengnu

      Hapus
    3. Orang yang mengaku-ngaku turunan Karelayu padahal mereka tidak diketahui asal usulnya kan mereka disebut piti-piti ani-anii.
      Mereka tidak tahu nama-nama turunan Karelayu tertulis didalam Lontara bilang Bumil Turatea yang ditulis oleh Pemangku Toddo Layu yang bernama Patto'torang dg Riolo yang disebut Patto.
      Karena mereka tidak tahu sejarah. Jadinya asal bunyi

      Hapus
  20. Pappa Sampeang atau krakteker pemegang jabatan sementara.

    BalasHapus
  21. Tabe' Permasalahan adanya perbedaan informasi ttg sejarah kerajaan Binamu memang berpotensi terjadi karena tdk ada referansi yg akurat sebagai acuan. Semua informasi kesejarahan umumnya diperoleh melalui lisan yg dituturkan secara turun temurun sehingga memang berpotensi ada banyak kesalahan. Namun demikian, informasi yg dituturkan secara lisan secara turun-temurun itu berguna utk membuat data sejarah yg mendekati akurat. Jadi, janganlah kita berdebat & saling menyalahkan, tapi mari kita kumpulkan informasi sebanyak mungkin, utk kemudian kita analisa kembali guna membuat data sejarah ttg kerajaan Binamu dlm bentuk sejarah tertulis. Sebagai contoh perbandingan dlm penyusunan sejarah masa lalu adalah ttg kerajaan Mataram kuno dan kerajaan Majapahit. Para pakar sejarah berusaha mengumpulkan data dari banyak sumber. Salah satunya sumber dari prasasti, kemudian dikonfirmasikan dg tradisi lisan yg ada. Khusus utk sejarah kerajaan Binamu memang ada kesulitan krn tdk ada prasasti yg bisa dijadikan sebagai sumber acuan kecuali Lontara' Bilang (itupun jika masih diteukan). Wassalam. Yabu M.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ilmu sejarah ialah pengetahuan atau uraian tentang peristiwa yang pernah terjadi pada masa lampau dalam kurun waktu tertentu. Peristiwa atau kejadian sejarah tersebut diperlihatkan atau dapat diamati lewat bukti-bukti tertulis maupun melalui artifak. Ilmu sejarah adalah ilmu yang menceritakan kisah-kisah peninggalan di masa lampau, tentang manusia dan tentang peninggalan manusia. Dari peninggalan berupa benda-benda itulah perkembangan peradaban manusia dapat diketahui. Karena itu, sejarah suatu bangsa dapat diketahui melalui bukti-bukti atau benda-benda peninggalannya.
      Salah satu persoalan yang dihadapi dlm penulisan sejarah kerajaan Binamu ialah langkanya sumber-sumber tertulis yang dapat memberikan data atau petunjuk-petunjuk otentik. Bagaimana cara mewariskan sejarah dari satu generasi ke generasi berikutnya?
      Wassalam, Yabu M.

      Hapus
    2. Bahaya sekarang ada yg mengaku jarina tumanurunga RI layu baru tidak ada tanda di simpangan sama neneknya peniggalang tumanurunga RI layu

      Hapus
    3. Riwayat/perawi dan sanad sejarah Butta Turatea ri Layu
      Awal mula saya minat menulis sejarah bumi Turatea.
      =>" Saya menemukan sebuah daun lontar sepanjang lengan tangan siku sepulu lembar dengan selebar telapak tangan saya yang diikat benang emas dan berjilid didalamnya bertuliskan bahasa lontara' Makassar dulu" pas dibawah kasur yang tertindis dengan bantal kakek saya ditempat tidurnya dg Misi Pada tahun 1984. Bersama dengan kitab riwayat para wali di Makassar kitab tuanta syeh Yusuf salamaka berada petih penyimpanan kitab-dahulu. Kemudian setiap kali ketempat tidurnya saya angkat kasurnya saya lihat daun lontar tersebut.
      Berapa bulan kemudian، saya sering mendengar tentang ilmu kabura'neang siagang kabaneang. Lalu muncul dipemikiran saya " jangan-jangan daun lontar tersebut adalah ilmu kabura'neang siagang kabaneang".
      Disaat saya sendiri di rumahnya saya mengambil daun lontar tersebut dan saya membukanya ternyata tertulis bismillah yang disertai tulisan lontara'.
      Masa ini sewaktu saya mengembala kerbau.
      Dimasa ini saya banyak mendapatkan informasi tentang pemerintahan kare.

      => Pada usia 7 tahun saya bersekolah di SD Daima sambil mengembala kerbau selama tiga tahun dan saya sudah kelas tiga dan kemudian saya pindah sekolah menjadi kelas satu di SD inpres Bontocinde dimasa inilah ada tugas yang diberikan guru dari pak Bahar kepada saya untuk mencari tahu sejarah bumi Turatea. Dimasa inilah saya banyak bertanya kepada kakek saya dan sepupu kakek saya juga saya bertanya kepada ibu saya dan sepupu ibu saya.
      => Dimasa kelas enam sayalah kemudian saya mulai menulis silsila Karelayu sampai kepada pewarisnya Toddo Layu.
      Dimasa inilah saya banyak menulis sejarah bumi Turatea mulai terbentuknya pemerintahan Kare sampai terbentuknya sistem pemerintahan kerajaan.
      =>

      Saya Syarifuddin Patto telah mendengar dari ibu saya dg Sana, dari saudara ibu saya, dari sepupu ibu saya dari sepupu duakali ibu saya dari kakek saya dg Misi, dari saudara kakek saya, dari sepupu pertama kakek saya, dari sepupu kedua kali kakek saya, dan saya juga mendengar dari Masyarakat dari berbagai kampung. Saya mendengarnya kurang lebih apa yang disampaikan kakek saya kepada saya yakni Penyampaian Dg Misi kepada saya.
      dan dari dg Misi mendengar ayahnya Parallu dg Cambang, Parallu dg Cambang mendengar dari Ayahnya, Kakeknya Kakek saya yang bernama Patto'torang dg Riolo sebagai Toddo Layu yang terakhir atau Toddo Layu yang ke 10 secara turun temurun telah berkata kepada anaknya Parallu dg Cambang dan juga kepada Boto Jombe dan Boto Cabiri

      " Laku tulisiki Anne areng-areng turunanna, jari tauna, warisi'na tau kuasaayya ributta Turatea ri Layu. Pakara mula Penguasa Paunggga sanggenna antama ri Manurung Baji Sanggena Napaenteng Paunggga pamnarenta Karea sanggenna Karelayu ma' arenga Kare Nunneng nawariskan kekuasanna mange ri ruawayya warisi'na iyamintu :
      Uru warisi'na nikana Toddo Layu iyareka ada' kakaraengnga rI Butta Turatea niarenga Na'na. Siagang warisi maka ruana niarenga Manninggau dg Riolo Karaeng Lompoa ribinamu jari tauna saribattanna Ina'na ri Jammanna anne pamnarenta kakaraenga ri Butta Turatea ri Anne taunga ri taung "sisabbua assagantuju bilanganna angngannang Pulo"(1860).
      Nakutulisi ri raung iyareka ri leko Tala'. Naku Areng "Anne Tulisanku Lontara' Bilanna Butta Turatea ri Layu".
      OOO jari tauku Parallu dg Cambang Pilangngeri siagang baji'.
      Ooo bangkeng Kanang bangkeng kairiku Boto Jombe Boto Cabiri.
      OOO Mattewakkang dg Jungge' na. Pangngulunna Tuma Buttayya ri Butta Turatea kuarengko Karaeng Lompoa ribinamu.
      OOO Bontotangnga, Embo, Balumbungan, siagang iangaseka niaka a'rappungeng ri Butta passolongan cera'na Karelayu anne Alloa ri Layu.
      OOO iayangaseka anak jari tauku.
      Angkanai anne kanayya sala se're Kana ada'

      Hapus
    4. Anakna Karenunneng ri Layu Niarenga Na'na Toddo ka ri Layu ada' karaenga ri Butta Turatea partamaiyya. Siagang Manninggau dg Riolo anakna saribattang tau na Ina'na niarenga Mappaeso ri Mannyumbeng , Karaeng Lompoa ribinamu, siagang Dg Bate' ri Boyong, Dg Balang ri Balang, Dg Bunga ri Tolo', Dg Sabbe ri Rumbia, saribattang tauna Ina'na' ri Layu Toddoka ri Layu mingka tena jari tauna.
      Iaminne jari tauna turunan tumanurunga ributta Turatea ri Layu.
      Issengi nak, anak jari tauku ngaseng siagang Issengi tongi Boto Jombe Boto Cabiri.
      Jari tauna i Na'na' niarengi, :
      1. Tungka Karaeng Mannongkoki
      2. Dg Bagga' Baroci Pedda.
      Cucunna Ina'na battua ri Tungka Karaeng Mannongkoki ni arengi, :
      1. Dg Lolla
      Cucu kalantu Ina'na battua ri Dg Lolla ni arengi, :
      1. Dg Laccu
      2. Dg Jakkolo'
      3. Dg Jaleko

      Inakke Patto'torang dg Riolo ada' maka sampuloa laku padongkoki Anne kalabbiranga Toddo Layu ada' Karaenga ributta Turatea rijari tauku " Parallu dg Cambang". Inakke sala Se're titti' cera'na Tumanurunga ributta Turatea ri Layu siagang inakke sala Se're warisi'na Karelayu.
      Inakke ni anakkang ri Mangnga Kasang Toddo Layu maka salapanga ni cucuang ri Dg Santa Toddo Layu Maka sagantujua. Cucu Kalantu'na Dg Laccu Karaenga ri Layu, Toddo Layu maka limayya.
      Kammami anjo Kana ada' pauku ngaseng rikau.
      Pasangi ri Jari-jari taunu ngaseng Nia antu sallang naminra jammanga napaka tunako tauwwa na ero'mako nasambeang kala'biranga RI Butta Turatea. Punna, tena Se're nu asseng timae assala' kajarianna' jari taunu. Piassengi jari taunu battua ri Tumanurunga ributta Turatea ri Layu.
      Appiwali Parallu Dg Cambang mange ri tau toana Patto'torang dg Riolo ankana :
      "Tabe Kareng Tau toa Labbirikku kutarimai pa'minasanta ankana lani padongkoki ada' kakaraenga nikana Toddo Layu ri nakke. Tabe Kareng a'minasa Tonga ri katte Kareng iamintu angkakkanga pappasampeang untuk ku pasampe Anne kalabbiranga.
      Maka, beberapa waktu kemudian Patto'torang dg Riolo mengangkat karakteker yang bernama : Manggappa.
      Kukanamo,
      Salama' asengko salama' Tallasa tamma ngapa apa. Kunfayakun."

      Inilah diatas yang disebut Kana Ada' ucapan pemangku adat kerajaan Butta Turatea ucapan Patto'torang Dg Riolo pemangku Toddo Layu yang terakhir atau ke 10.

      Hapus
  22. na'na na'na tonji namanya nunneng nunneng tonji namana
    kita pie itu kasiki nama tambahan didepanna namana nenetta
    jngan maq berkoar koar kalau tdk ada bukti yg nyata tabe"

    BalasHapus
  23. Teako piti Kana Kanai kau temae pakkuburanna neneknu maeko ri bontoramba nakupaccinikanko pakkuburanna jarina karelayu nakke a,jaga kuburan ri bontoramba

    BalasHapus
  24. Naiko koana ri layu

    BalasHapus
  25. Temae balla,nu ni assipasingara lontara tawwa temaeko ngalle lontara kamanjo

    BalasHapus
  26. Nakke cucunna munaja dg kilang ngapain erokko assipasingara lontara kau ngaseng ancokkoi sejarana antokku battu RI layu

    BalasHapus
  27. Nenekmu tau kampung kempasa pindah ke layu Nia buttana nenekmu RI layu lontara Battua ri sarbani nu andalkan

    BalasHapus
  28. Itu lontara,mu sarbiniji bikin bikin jangan mako di tauji asal usulmu di tauji semuaji keturunanmu

    BalasHapus
  29. Banyak orang yang mengaku sebagai putra kerajaan binamu.
    Namun, tidak tahu asal-usul mereka. Sangat disayangkan.
    Lebih parahnya lagi mengaku turunan Karelayu.
    Padahal, mereka tidak mempunyai referensi yang dijadikan sebagai dasar.
    Bahkan terlebih parah lagi mereka tidak tahu apa itu Lontara' bilang .
    Bahkan ada yang bilang Lontara' bilang itu banyak.
    Padahal berbicara Lontara' bilang untuk bumi Turatea Berarti berbicara tentang silsilah turunan Karelayu sampai ke Toddo Layu sebagai pewaris Karelayu. Begitu juga tentang raja Binamu.
    Kebanyakan mereka berbicara tentang bilang namun mereka tidak tahu apa itu Lontara' bilang dan berasal dari mana?

    BalasHapus
  30. Banyak masyarakat bumi Turatea yang mengaku Karaeng.
    Tetapi, mereka tidak tahu apa itu Karaeng. Ada juga orang mengartikan Karaeng asal bunyi.
    Karena mereka tidak tahu
    Apa itu Karaeng, darimana istilah Karaeng itu, siapa yang memberi gelar itu dan untuk apa gelar itu. Begitu juga gelar daeng ? Mereka tidak tahu tetapi meresnya hampir semua orang kata kemarin yang mempunyai ciri-ciri kesombongan pada orang tersebut.
    Lancang memakai gelar tersebut tanpa diketahui untuk apa semua gelar itu.
    Tidak lain dan tak bukan sala satu ciri-ciri orang yang memiliki sifat sombong.
    Ibarat betul klaimnya mungkin bisa dimaklumi tetapi kan tidak demikian.

    BalasHapus
  31. Turunan Patto'torang dg Riolo yang paling disegani di bumi Turatea sebelum Belanda berkunjung di Bumi Turatea di tahun 1840 adalah Parallu Dg Cambang yang memiliki senjata yang diwariskan oleh Patto'torang dg Riolo Toddo Layu yang terakhir.
    Senjata pernah digunakan untuk mengusir Belanda ketika Belanda berkunjung ke raja Binamu untuk meminta agar diberi sebidang tanah untuk tinggal sementara di Bumi Turatea.
    Raja Binamu menolak atas pesan Patto'torang dg Riolo Toddo Layu.
    Lalu kemudian Belanda itu seakan memaksa raja Binamu.
    Setelah kabar ini sampai ke Parallu dg Cambang anak Patto'torang dg Riolo mendengar demikian.
    Maka, Patto'torang dg Riolo mengambil kudanya berstatus boto cabiri dan boto jombe menuju ke Istana raja Binamu.
    Setelah, Sampai Parallu dg Cambang ke Istana raja. Parallu dg Cambang langsung berdiri diatas dingga sana raja berhadapan dengan Belanda dengan rombongannya dan menatap tajam ke Komandan Belanda sambil memegang gagang sele' Ujung Palari.
    Setelah sele' Ujung Palari dicabut dari sarungnya Belanda lari terbirit-birit.

    BalasHapus
  32. Turunan Patto'torang dg Riolo yang paling disegani di bumi Turatea sebelum Belanda berkunjung di Bumi Turatea di tahun 1840 adalah Parallu Dg Cambang yang memiliki senjata yang diwariskan oleh Patto'torang dg Riolo Toddo Layu yang terakhir.
    Senjata pernah digunakan untuk mengusir Belanda ketika Belanda berkunjung ke raja Binamu untuk meminta agar diberi sebidang tanah untuk tinggal sementara di Bumi Turatea.
    Raja Binamu menolak atas pesan Patto'torang dg Riolo Toddo Layu.
    Lalu kemudian Belanda itu seakan memaksa raja Binamu.
    Setelah kabar ini sampai ke Parallu dg Cambang anak Patto'torang dg Riolo mendengar demikian.
    Maka, arallu dg Cambang mengambil kudanya berstatus boto cabiri dan boto jombe menuju ke Istana raja Binamu.
    Setelah, Sampai Parallu dg Cambang ke Istana raja. Parallu dg Cambang langsung berdiri diatas dingga sana raja berhadapan dengan Belanda dengan rombongannya dan menatap tajam ke Komandan Belanda sambil memegang gagang sele' Ujung Palari.
    Setelah sele' Ujung Palari dicabut dari sarungnya Belanda lari terbirit-birit.

    BalasHapus
  33. Turunan Patto'torang dg Riolo yang paling disegani di bumi Turatea sebelum Belanda berkunjung di Bumi Turatea di tahun 1840 adalah Parallu Dg Cambang yang memiliki senjata yang diwariskan oleh Patto'torang dg Riolo Toddo Layu yang terakhir.
    Senjata pernah digunakan untuk mengusir Belanda ketika Belanda berkunjung ke raja Binamu untuk meminta agar diberi sebidang tanah untuk tinggal sementara di Bumi Turatea.
    Raja Binamu menolak atas pesan Patto'torang dg Riolo Toddo Layu.
    Lalu kemudian Belanda itu seakan memaksa raja Binamu.
    Setelah kabar ini sampai ke Parallu dg Cambang anak Patto'torang dg Riolo mendengar demikian.
    Maka, arallu dg Cambang mengambil kudanya berstatus boto cabiri dan boto jombe menuju ke Istana raja Binamu.
    Setelah, Sampai Parallu dg Cambang ke Istana raja. Parallu dg Cambang langsung berdiri diatas dingga sana raja berhadapan dengan Belanda dengan rombongannya dan menatap tajam ke Komandan Belanda sambil memegang gagang sele' Ujung Palari.
    Setelah sele' Ujung Palari dicabut dari sarungnya Belanda lari terbirit-birit.

    BalasHapus
  34. 1. Maaf kita tidak asal bunyi saya punya leluhur Nia tanda na bolikkanga pakeanya tumanurunga RI layu,sonri,baju bodo,kappara,kitta,bancing,pole,selendang bidadari,kau apa mau mengaku mengaku jarina karelayu nissenji assala,nu.ka suro surona ji riolo neneknu TODDO APPAKA RI layu.
    Saya Syarifuddin Patto menjawab :
    Pertama => mana ada peninggalan Karelayu apa yang engkau sebut itu diatas.
    Kedua => siapa namanya nenek ku yang disuru-suru siapa orang yang menyuruhnya dan pada tahun berapa itu nenekku disuruh?
    Ketiga => kamu itu siapa? Jarinako inai ? Pada tahun berapa nenek moyangmu tinggal di Layu dan siapa namanya. Adakah nama tertulis dalam prasejarah bumi Turatea? Kalau ada siapa namanya?



    2. Anonim5/08/2024 6:03 PM
    Betul sekali
    Saya Syarifuddin Patto menjawab dan bertanya
    Kalau membenarkan suatu pernyataan mestinya ada tanda bukti atau referensi yang kita ketahui.
    Pertanyaan saya mana bukti atau referensi untuk membenarkan pernyataan diatas?



    3. Anonim5/09/2024 12:10 AM
    pudding keturunan kare layu yang ke 9 cucu dari kare na'na dan kare nunneng
    bercermingki ye'
    na''na na'na tonji namanya nunneng nunneng tonji nama. dimnaki ambil nama.kare na'na dan kare nunneng jngan asal bilng
    dan dimna alat pangngadakkang ada dirumahta kah bisaka kesana liatki
    Saya Syarifuddin Patto menjawab dan bertanya.
    Saya tidak pernah mengatakan bahwa Na'na' adalah kare kecuali dia adalah Toddo Layu yang Pertama di Layu.
    Pertanyaan saya kapan saya katakan bahwa Na'na' adalah kare?
    Tolong dishare kembali pernyataan saya kalau betul saya pernah menyatakan demikian itu berarti saya tidak sengaja atau salah tulis.
    Saya Syarifuddin Patto menjawab:
    Adapun peninggalan berupa pakaian adat itu sudah tidak ada karena itu memang tidak terlalu penting bagi saya.
    Yang penting bagi saya mengetahui nama- nama toko sejarah dan waktunya.


    4. Anonim5/09/2024 12:17 AM
    tdk ada itu nama kare na'na dan kare nunneng piti kana kanaki ,yg sya tau na'na saja sama nunneng saja tdk ada tambahan nama didepan sama dibelakngnya tabe' pamange atteka ritampakna
    =>Saya Syarifuddin Patto menjawab dan bertanya:
    Saya tidak pernah mengatakan bahwa Na'na' adalah kare kecuali dia adalah Toddo Layu yang Pertama di Layu.
    => Saya bertanya siapa anda dan siapa nenek moyangmu dulu. Sebagai apa nenek moyangmu atau apa jabatannya di Karelayu.

    5. Anonim5/09/2024 12:25 AM
    dimnaki ambil nama kare na'na sama kare nunneng. kodi antu tawwa punna piti kana kanai lampa erok nirendahkan yg Lain
    Saya Syarifuddin Patto menjawab :
    =>Saya tidak pernah mengatakan kare Na'na' melainkan Na'na' adalah Toddo Layu yang pertama.
    => Karena Nunneng adalah anaknya Karelayu

    BalasHapus
  35. 1. Maaf kita tidak asal bunyi saya punya leluhur Nia tanda na bolikkanga pakeanya tumanurunga RI layu,sonri,baju bodo,kappara,kitta,bancing,pole,selendang bidadari,kau apa mau mengaku mengaku jarina karelayu nissenji assala,nu.ka suro surona ji riolo neneknu TODDO APPAKA RI layu.
    Saya Syarifuddin Patto menjawab :
    Pertama => mana ada peninggalan Karelayu apa yang engkau sebut itu diatas.
    Kedua => siapa namanya nenek ku yang disuru-suru siapa orang yang menyuruhnya dan pada tahun berapa itu nenekku disuruh?
    Ketiga => kamu itu siapa? Jarinako inai ? Pada tahun berapa nenek moyangmu tinggal di Layu dan siapa namanya. Adakah nama tertulis dalam prasejarah bumi Turatea? Kalau ada siapa namanya?



    2. Anonim5/08/2024 6:03 PM
    Betul sekali
    Saya Syarifuddin Patto menjawab dan bertanya
    Kalau membenarkan suatu pernyataan mestinya ada tanda bukti atau referensi yang kita ketahui.
    Pertanyaan saya mana bukti atau referensi untuk membenarkan pernyataan diatas?



    3. Anonim5/09/2024 12:10 AM
    pudding keturunan kare layu yang ke 9 cucu dari kare na'na dan kare nunneng
    bercermingki ye'
    na''na na'na tonji namanya nunneng nunneng tonji nama. dimnaki ambil nama.kare na'na dan kare nunneng jngan asal bilng
    dan dimna alat pangngadakkang ada dirumahta kah bisaka kesana liatki
    Saya Syarifuddin Patto menjawab dan bertanya.
    Saya tidak pernah mengatakan bahwa Na'na' adalah kare kecuali dia adalah Toddo Layu yang Pertama di Layu.
    Pertanyaan saya kapan saya katakan bahwa Na'na' adalah kare?
    Tolong dishare kembali pernyataan saya kalau betul saya pernah menyatakan demikian itu berarti saya tidak sengaja atau salah tulis.
    Saya Syarifuddin Patto menjawab:
    Adapun peninggalan berupa pakaian adat itu sudah tidak ada karena itu memang tidak terlalu penting bagi saya.
    Yang penting bagi saya mengetahui nama- nama toko sejarah dan waktunya.


    4. Anonim5/09/2024 12:17 AM
    tdk ada itu nama kare na'na dan kare nunneng piti kana kanaki ,yg sya tau na'na saja sama nunneng saja tdk ada tambahan nama didepan sama dibelakngnya tabe' pamange atteka ritampakna
    =>Saya Syarifuddin Patto menjawab dan bertanya:
    Saya tidak pernah mengatakan bahwa Na'na' adalah kare kecuali dia adalah Toddo Layu yang Pertama di Layu.
    => Saya bertanya siapa anda dan siapa nenek moyangmu dulu. Sebagai apa nenek moyangmu atau apa jabatannya di Karelayu.

    5. Anonim5/09/2024 12:25 AM
    dimnaki ambil nama kare na'na sama kare nunneng. kodi antu tawwa punna piti kana kanai lampa erok nirendahkan yg Lain
    Saya Syarifuddin Patto menjawab :
    =>Saya tidak pernah mengatakan kare Na'na' melainkan Na'na' adalah Toddo Layu yang pertama.
    => Karena Nunneng adalah anaknya Karelayu
    => Karena Nunneng adalah kare terakhir di Bumi Turatea sebelum berakhir pemerintahan kare di Bumi beralih ke sistem pemerintahan kerajaan.
    => Saya tidak merendahkan orang lain saya hanya mengungkapkan pakta dalam kehidupan hari ini.Tolong share ungkapan tentang merendahkan orang lain!

    BalasHapus
  36. Istilah Karaeng sebenarnya adalah sebuah istilah yang dismakkan kepada seseorang yang pernah manjadi Raja dalam suatu pemerinyatahan. Seseorang mendapatkan gelar Karaeng setelah dilantik menjadi menajdi Raja untuk menjabat pemeritahan pada suatu wialayah tertentu. Dalam arti bahwa Karaeng itu adalah suatu jabatan dalam pemerintahan. Sehingga bagi mereka yang menjabat pemerintahan itu pada masanya disebut Karaeng. Misalnya Karaeng Binamu. Kemudian masyarakat juga memanggil Karaeng kepada keturunannya. Penggunaan kata/istilah karaeng juga sebagai sapaan bagi oarang yang lebih tua atau orang2 yang dihormati. Iye' karaeng, mariki karaeng, dst. Khusus di Jeneponto terdapat kompleks makam atau pemakaman raja2 Binamu. Demikian sekitas tentang pengertian istilak karaeng.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Karaeng adalah nama jabatan seorang pemimpin di Zaman pemerintahan kerajaan yang telah diberikan oleh Toddo Layu sebagai pemimpin Bumi Turatea.
      Sedangkan, Gelar Daeng diberikan kepada seseorang oleh Toddo untuk menjadi sebagai Pemimpin Pasukan tentara kekuasaan Bumi Turatea. Dan juga diberikan kepada orang yang mengabdi di kerajaan Bumi Turatea.
      Contoh : Karaeng Lompoa ri Binamu yang dimaksud adalah Manninggau dg Riolo dan Tidak dikatakan Manninggau Karaeng Riolo.
      Karena Karaeng adalah nama jabatan seorang pemimpin di Zaman pemerintahan kerajaan di bumi Turatea.
      Contoh Daeng diberikan kepada Bonto Tangga karena satu-satunya orang yang berani menyampaikan pesan Karelayu ke Sombaya adalah Ballaco. Pesan Kare Layu kepada Sombaya ri Gowa " Inakke Kare Layu pangngulunna Butta Turatea ri Layu. Anne Allowa taenamo sambungan pasaribatabganta inakke teama julu jama-jamang ( tidak mau bekerja sama lagi).
      Inakke kare Layu siagang
      taungku ri Butta Turatea lappaentenga se're kakaraenganga (kami rakyat Bumi Turatea Ingin Berdaulat sendiri)". Dengan pesan ini Ballaco Hampir di bunuh di Istana kerajaan Sombaya. Tetapi, Bate' Salapanga sebagai adat kerajaan Gowa keberatan jikalau dibunuh karena siapa lagi yang akan menyampaikan kemarahan Sombaya terhadap kare Layu.
      Setelah, Balallaco dilepaskan hingga sampai ke Layu.
      Maka karenuneng member nama kepada Ballaco Daengna Bonto Tangnga.

      Hapus
  37. Selengkapnya adalah seseorang yang dilantik menjadi raja atau karaeng secara resmi yang dilakukan oleh TODDO APPAKA (Dewan Adat), yakni Toddo Layu di Layu, Toddo Bangkala di Bangkala Loe, Toddo Lentu’ di Lentu’, dan Toddo Batujala di Batujala. Tugas dari Dewan Adat ini yang disabut Toddo Appaka adalah memilih dan melantik bagi mereka yang dikukuhkan sebagai raja untuk memerintah di suatu
    Contoh lain sebagai perbandingan adalah pemilihan dan penetapan, dan pengangkatan seorang raja di Gowa dilakukan oleh Dewan Adat yang disebut Bate Salapang. Disebut Bate Salapang karena anggotanya terdiri dari sembilan.......

    BalasHapus
    Balasan
    1. Betul, kurang lebih saudara ucapkan.

      Hapus
  38. Silsilah Karelayu secara Turun temurun.
    1. Manurung baji suaminya adalah Panrita Gowa ( ulama dari Gowa ). Anaknya adalah I Baji
    Sebagai Generasi pertamanya yang diberi nama I Baji.
    2. I Baji menjadi Kare Pertama ri Butta Turatea ri Layu. Sehingga dikatakan Kare Baji dan Suaminya adalah Panrita Bone (Ulama pengembara dari Bone). Dalam sistem pemerintahan Kare.
    Anaknya bernama I Layu sebagai generasi kedua(ke 2) dari Manurung Baji.
    3. I Layu menggantikan Ibunya sebagai kare di Bumi Turatea sehingga I Layu dikatakan Kare Layu. Kare Layu bersuami dengan Paribba Dg Nyento. Kare Layu dianugerahi seorang anak perempuan yang bernama I Nunneng.
    Nunneng sebagai generasi ke tiga (ke 3 ) dari Manurung Baji. I Nunneng sebelum menjadi Kare di Bumi Turatea ri Layu. Ayahnya menjadi Kare ke tiga untuk menggantikan Istrinya Kare Layu. Kemudian, Paribba Dg Nyento digantikan oleh anaknya yang bernama I Nunneng untuk menjadi Kare Ri Butta Turatea ri Layu. Sehingga I Nunneng dikatakan Kare Nunneng sebagai pemilik kekuasaan ri Butta Turatea ri Layu.
    Kare Nunneng mempunyai 6 orang anak yaitu 2 laki-Laki dan 4 Perempuan.
    Anak laki-lakinya bernama=> 1. Dg Tolo' ri tolo Tetapi Dg Tolo' tidak beristri.
    2. Dg Mappa eso ri Mangnyumbeng ( orang tua manninggau dg Riolo (yang menjadi raja pertama di Binamu).
    Anak Perempuannya bernama => 1. I Na'na' ri Layu(Toddo Layu yang pertama) mempunyai 2 orang anak laki-laki yang ber -
    bernama: Tungka Kr Mannongkoki Dan Baroci Pedda'
    => 2. Dg Bia di Rumbiya ( Tidak bersuami)
    => 3. Dg Balang ri Balang ( Seorang perempuan mandul)
    => 4. Dg Boyong ( Suaminya meninggal sebelum punya anak)

    BalasHapus
  39. "Anonim5/08/2024 6:15 AM
    Pattotoran nama nenekmu tidak nama daengnya


    Anonim5/09/2024 12:26 AM
    Misi binti parallu binti patto binti mangkasang tidak ada nama daengnya gassingka bassung jako pamangei RI atte,na kamma lembarang gassingka nataba jakobassung belae nu lantai kalengnu"
    Saya Syarifuddin dg Patto menjelaskan pernyataan diatas
    Pertama:
    Sesungguhnya orang yang berkomentar diatas adalah pengetahuan tentang sejarah bumi Turatea tidak bersandar.

    Kedua :
    Komentar diatas didapatkan dari buku-buku yang pengarangnya yang tidak mengetahui seluk beluk kerajaan Bumi Turatea. Karena buku itu lahir Jauh dari masa Pemerintah Kerajaan Bumi Turatea dan Karya penulisan tersebut tidak beranak.

    Ketiga : yang berkomentar diatas mempunyai ciri -ciri kesombongan seakan-akan komentarnya itu bermakna " apa tongko kau, Apa nianu, Tei pa'barang-barangannu".

    Catatan:
    Bagi yang berkomentar keliru dan memojokkan orang.
    Wahai orang yang keliru dan memiliki ciri-ciri kesombongan.
    " Turunan, sanad, silsilah, tidak bisa digantikan oleh harta dan kekayaan yang dimiliki seseorang.
    Karena Tetesan darah dari orang yang dimuliakan oleh Allah.
    Mustahil tergantikan dengan harta.
    Tetesan dari turunan dari kare Layu tetap dikatakan ahli waris Karelayu.

    Mustahil tergantikan dengan diluar ahli waris Karelayu.
    Sekalipun, Orang-orang tersebut tidak mengi-nginkannya.

    BalasHapus
  40. Karya buku sejarah bumi Turatea yang ada sekarang tidak bersanad

    BalasHapus
  41. Dimana sumber sejarah dan tokoh sejarah bumi Turatea adalah Butta Turatea ri Layu.
    Terkhusus Toko Sejarah yang bernama Patto'torang dg Riolo sebagai Toddo Layu yang terakhir dan sebagai penulis Lontara' bilang untuk bumi Turatea yang sering dikatakan ucapannya "Kana ada'".
    Lontara bilang tersebut sebagai rujukan yang benar untuk mengungkapkan kembali sejarah Bumi Turatea.
    Begitu juga Toko Sejarah Bumi Turatea yang bernama Parallu dg Cambang anak dari Patto'torang Daeng Riolo Toddo Layu yang ke 10 atau Toddo Layu yang terakhir.
    Inilah sumber sejarah yang sebetulnya untuk bumi Turatea.

    BalasHapus
  42. Sanad periwayatan merupakan rantai transmisi yang menghubungkan antara periwayat Sejarah atau sejarah dengan sumber aslinya. Berikut beberapa gunanya:

    1. Butta Turatea ri Layu dan Toddo Layu adalah Sumber Sejarah Bumi Turatea.
    Sanad periwayatan membantu memastikan bahwa informasi yang disampaikan benar-benar berasal dari sumber yang dapat dipercaya.

    2. Verifikasi Keabsahan
    Dengan mengetahui sanad periwayatan sejarah, kita dapat memverifikasi keabsahan informasi yang disampaikan dan memastikan bahwa tidak ada penambahan atau pengurangan yang tidak sah.

    3. Mengetahui Kredibilitas Periwayat
    Sanad periwayatan juga membantu kita mengetahui kredibilitas periwayat Sejarah, sehingga kita dapat menilai keandalan informasi yang disampaikan.

    4. Mencegah Penyebaran Informasi Palsu
    Dengan adanya sanad periwayatan, kita dapat mencegah penyebaran informasi palsu atau hoaks, karena kita dapat memastikan bahwa informasi yang disampaikan benar-benar berasal dari sumber yang dapat dipercaya.

    5. Memahami Konteks Sejarah
    Sanad periwayatan juga membantu kita memahami konteks sejarah dan latar belakang informasi yang disampaikan, sehingga kita dapat memahami informasi tersebut dengan lebih baik.

    Dalam sintesis, sanad periwayatan memiliki peran penting dalam memastikan keabsahan dan keandalan informasi sejarah, serta membantu kita memahami konteks sejarah dan latar belakang informasi tersebut.

    BalasHapus
  43. Ketupat lebaran adalah salah satu makanan tradisional yang sangat populer di Makassar, Sulawesi Selatan, terutama pada hari raya Idul Fitri. Berikut adalah awal mula pembuatan ketupat lebaran di Daerah Makassar:

    Asal Usul Ketupat Lebaran di Bumi Turatea umumnya di Makassar
    Ketupat lebaran di Bumi Turatea Makassar diyakini berasal dari tradisi kuliner masyarakat Bumi Turatea dimana orang tua paungga sering mengembara diberbagai wilayah di bumi ini dengan membawa ketupat persiapan makan diperjalanan dan Makassar yang telah ada sejak zaman dahulu. Pembuatan ketupat di Bumi Turatea ri Layu diyakini dimulai pada masa Pemerintahan Kare, yaitu pada abad ke-12.

    Pengaruh Islam
    Pembuatan ketupat di Bumi Turatea dibudidayakan oleh masyarakat Bumi Turatea juga dipengaruhi oleh agama Islam yang masuk ke Bumi Turatea pada abad 14 dan tersebar ke seluruh Sulawesi Selatan pada abad ke-16. Ketupat lebaran menjadi salah satu makanan tradisional yang disajikan pada hari raya Idul Fitri sebagai simbol kesucian dan kebersihan.

    Proses Pembuatan Ketupat Lebaran di Makassar
    Pembuatan ketupat lebaran di Makassar melibatkan beberapa proses, yaitu:

    1. *Pembelian Bahan*:
    Bahan-bahan yang dibutuhkan untuk membuat ketupat lebaran adalah beras, kelapa, dan daun pohon Lontar.
    2. *Pembersihan Beras*:
    Beras dibersihkan dan direndam dalam air untuk menghilangkan kotoran dan meningkatkan kualitas beras.
    3. *Pengisian Beras ke Daun Pohon Lontar*:
    Beras yang telah dibersihkan diisi ke dalam daun pohon Lontar (Raung tala') yang telah dibentuk menjadi bentuk ketupat.
    4. *Pengukusan*:
    Ketupat yang telah diisi beras kemudian dikukus selama beberapa jam untuk mematangkan beras.
    5. *Penyajian*:
    Ketupat lebaran yang telah matang kemudian disajikan dengan berbagai hidangan lainnya, seperti gulai, rendang, dan ayam bakar.

    Makna Ketupat Lebaran di Bumi Turatea umum Makassar
    Ketupat lebaran di Bumi Turatea Makassar memiliki makna yang sangat penting dalam tradisi masyarakat Bumi Turatea dan Makassar begitu juga di Bugis, yaitu:

    1. *Simbol Kesucian*:
    Ketupat lebaran dianggap sebagai simbol kesucian dan kebersihan, karena proses pembuatannya yang melibatkan pembersihan beras dan penggunaan daun pohon Lontar.
    2. *Simbol Kebersamaan*:
    Ketupat lebaran juga dianggap sebagai simbol kebersamaan dan keharmonisan, karena proses pembuatannya yang melibatkan banyak orang dan disajikan dalam acara keluarga dan komunitas Islam.
    3. *Simbol Rasa Syukur*:
    Ketupat lebaran juga dianggap sebagai simbol rasa syukur atas nikmat yang telah diberikan oleh Allah Tuhan Yang Maha Esa.

    Dalam sintesis, ketupat lebaran di Bumi Turatea umumnya di Makassar adalah salah satu makanan tradisional yang sangat populer di Sulawesi Selatan, terutama pada hari raya Idul Fitri. Pembuatan ketupat lebaran di Makassar melibatkan beberapa proses dan memiliki makna yang sangat penting dalam tradisi masyarakat Bugis dan Makassar.

    BalasHapus

Silahkan berkomentar secara bijak Sobat...!