-->

TODDO APPAKA: Dewan Adat Kerajaan Binamu

Jufri Daeng Nigga | 9:54 PM | |
بِسْــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم


Dulu di Jeneponto, pernah terbentuk sebuah lembaga legislatif yang berfungsi sebagai wadah penyalur aspirasi bagi rakyatnya. Lembaga ini bertugas untuk membantu raja dalam menjalankan pemerintahan dan memberikan pertimbangan dan nasihat ketika raja membutuhkannya. Lembaga ini dikenal dengan sebutan TODDO APPAKA (Dewan Adat yang Empat) karena jumlahnya ada empat, yakni Toddo Layu di Layu, Toddo Bangkala di Bangkala Loe, Toddo Lentu’ di Lentu’, dan Toddo Batujala di Batujala. Di Gowa, lembaga ini lebih dikenal dengan istilah BATE SALAPANG (Dewan Adat Sembilan).
Konon, Toddo Appaka dibentuk pada tahun 1678 M oleh Raja Binamu ke IV, yaitu Datu Mutara, suami dari Lo’mo Sunni Dg. Memang (adik dari Paungga Dg. Gassing, Raja Binamu ke III). Lo’mo Sunni yang merupakan putri dari Raja Binamu ke II yakni Bakiri Dg. Lalang ini, menikah dengan Datu Mutara adalah untuk mempererat hubungan bilateral antara Kerajaan Binamu dengan Kerajaan Gowa, karena Datu Mutara sendiri merupakan salah seorang dari keturunan Raja Gowa.
Pembentukan Toddo Appaka (Dewan Adat) ini, bisa jadi terinspirasi dari Dewan Adat Bate Salapang, yang sudah terbentuk jauh-jauh sebelumnya di Butta Gowa. Atau pun bisa jadi karena memang kondisi masyarakat Turatea pada saat itu, yang mengharuskan dibentuknya sebuah lembaga untuk menyalurkan aspirasi masyarakat ke rajanya, agar kebutuhan masyarakat dan masalah-masalah yang terjadi dapat cepat terselesaikan.
Selanjutnya, Toddo ini mempunyai wewenang untuk membuat sejumlah aturan yang harus dijalankan oleh pihak kerajaan, berhak menentukan dan memilih calon raja, berkuasa memberhentikan rajanya apabila melanggar aturan, dan tentu saja sebagai wadah menyalur aspirasi rakyat untuk disampaikan kepada raja melalui sidang.
Dalam menjalankan tugasnya, ke empat Toddo ini (diketuai oleh Toddo Layu) lebih menitikberatkan perhatiannya pada pembangunan dan kemajuan eksistensi kerajaan, stabilitas kehidupan masyarakat, keadilan, peningkatan pendidikan dan agama, serta kesejahteraan masyarakat Butta Turatea itu sendiri.
Adapun nama-nama Toddo beserta orang yang dipercaya memangku jabatannya adalah sebagai berikut:
No
Toddo Layu
Toddo Bangkala
Toddo Lentu’
Toddo Batujala
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
Na’na
Tungka
Bagga
Lollah
Laccu’
Jakkolo
Jaleko
Santa
Mangngakkasang
Patto
Manggappa
Tanjeng Dg. Ngada
Tannikulle Dg. Nanggung
Rantu
Simbung Dg. Pato
Rampasang Dg. Rewa
Radja Dg. Nyarrang (1)
Su’ru Dg. Tinggi
Patte Dg. Naro
Radja Dg. Nyarrang (2)
Passukku Dg. Beta
Manangga
Manurung
Salamung
Mangngani
T o n a
Manggappa
B a g o
Lawarri
Manriakki
Patiadang
Radeng
T a g o
M a’ g u
B a d i (1)
L o k o
B a d i (2)
Sangngaji
Badullah
S i n a i
P a s i
P a t a u
P a t t a (1)
Tahere’
P a t t a (1)

Lihong
P a t t o
Mappare’
S a n t a
Manggayungi
Manessa (1)
Ruma
Manessa (1)
Muhammad
Demikianlah dewan adat yang pernah ada di Jeneponto, ketika pada saat itu Jeneponto masih bernama Turatea. Semoga bermanfaat…! <joe>

(Disarikan dari Buku Tiga Ungkapan Sejarah Turatea, oleh Andi Zainuddin Suwaib).

Artikel Lainnya:

29 komentar:

  1. Saya tertarik dgn Buku "Tiga Ungkapan Sejarah Turatea" karya Andi Zainuddin Suwaib. Dimana bisa didapatkan?

    BalasHapus
  2. Kayaknya buku itu sudah langka krn beredar dikalangan terbatas sewaktu perumusan hari jadi jeneponto kemarin. di perpustakaan daerah mgkn adaji daeng lalo...hehehe

    BalasHapus
  3. tahu cerita ttg Djamaluddin Dg. Palliwang dak? bagi info dong..

    BalasHapus
  4. Blog yg menarik, tp msh perlu bnyak perbaikan terkait kebenarannya, hal ini sgt penting agar informasi yg d berikan kpd masy tdk mnyesatkan dan keliru. Utk meluruskan silahkan admin dtg k pokobulo utk berdiskusi terkait kebenaran sejarah toddo appaka.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Assalamu alaikum..
      Tabe.. Klau boleh tahu pokobulo bagian mana,dan atas nama siapa ye.. Krn saya ini udah lama cari org yg lbh banyak tahu tentang toddo appaka..Terutama
      toddo lentu(Patau)..tabee.. Mksih banyak sblomx..

      Hapus
  5. Slm. Adakah yang tahu tentang sejarah 'Langsa' yang berkaitan dengan kerjaan Binamu...?
    Mohon pencerhannya...

    BalasHapus
  6. Apatong klo pokobulo mau ddtangi utk kebenaran... Klo mau dtng ke Layu, sebagai ketua toddo appaka, dan tempat pelantikan kerajaan binamu, klo pokobulo samji lentu sama batujala...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Tabee jai mamo kareng..tidak bisa bilang bgitu krn toddo appaka samaji semua..yg perlu kita jaga semua harus mempererat tali silahturahim antar sesama toddo ini.. Jangan ada perselisihan antar toddo appaka ini..coba kita pahami itu arti dri kata(toddo).tabee..sya ini cari tahu sejarah tentang toddo appaka ini..sya mau cari tahu tentang sejarah dan silsila patau(toddo Lentu) atas nama siapa ye di layu klau kita mau ksna..
      Maaf dan mksih banyak sblomx..

      Hapus
  7. Pemangku Toddo Layu hanya sepulu dimulai dari Na’na
    Tungka
    Bagga
    Lollah
    Laccu’
    Jakkolo
    Jaleko
    Santa
    Mangngakkasang
    Patto Dan adapun Manggappa adalah papasampeang atau krakteker yang telah ditunjuk oleh Patto atau nama lengkapnya Patto'torang Dg Riolo

    BalasHapus
  8. Tannikulle Dg. Nanggung
    Rantu
    Simbung Dg. Pato
    Rampasang Dg. Rewa
    Radja Dg. Nyarrang (1)
    Su’ru Dg. Tinggi
    Patte Dg. Naro
    Radja Dg. Nyarrang (2)
    Passukku Dg. Beta
    Nama-nama diatas tidak ada dalam sejarah kerajaan bumi Turatea. Sehingga Kakek saya bilang bahwa penulis buku yang berjudul tiga ungkapan sejarah bumi turatea. Belum mengetahui sepenuhnya tentang Toddo Layu, Toddo Lentu, Toddo Batu Jala, Toddo Bangkala loe Disebut Toddo Appaka ri Layu. Kenapa disebut Toddo Appaka ri Layu karna dizaman pemerintahan kare Bumi turatea disebut Butta Turatea Ri Layu. Sehingga Toddo Appaka Ri Layu yang dimaksud adalah didalam kekuasaan kare Layu ada empat adat kerajaan.

    BalasHapus
  9. Karelayu ke Toddo Layu dan ke Karaeng lompoa ri Binamu
    ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
    ~>KareBaji (Kare pertama di Layu) anak dari Tumannurunga ri Butta Turatea.
    ~>KareLayu (Kare ke 2 di Layu) anak dari KareBaji
    ~>KareNunneng Kare ke 4 di Layu dari ayahnya
    ~>Na'na' (Toddo Layu yang pertama ) anak dari KareNunneng
    ~>Tungka karaeng Mannongkoki (anak dari Na'na)
    ~> Bagga (anak dari Na'na)
    ~> Lolla (anak dari Tungka)
    ~> Laccu (anak dari Lolla)
    ~> Jakkolo(anak dari Lolla)
    ~> Jaleko(anak dari Lolla)
    ~> Santa (anak dari Laccu)
    ~> Mangngakasang(anak dari Santa)
    ~> Patto'torang dg Riolo(anak dari Mangngakasang)
    * Nama Panggilang orang tuanya adalah Patto'
    *Nama daengnya yaitu Dg Riolo
    *Nama panjangnya yaitu Patto'torang dg Riolo
    * Nama kemuliannya karaenga ri Layu


    Anak dan cucu turunan : Toddo Layu yang ke 10(Terakhir). yang bernama :
    Patto'torang dg Riolo dikaruniai 6 orang anak dari seorang istri yang bernama sitti Fatimah Dg Bangkala yaitu :
    1. Parallu Dg Cambang dikaruniai 3 orang anak dari seorang istri yang bernama Dg Kati (anaknya Manggayungi Toddo Batu Jala) anaknya bernama yaitu :
    ~>J Dg Nai
    ~> M Dg Misi
    ~> Awak (perempuang)

    2. Dg Laku dikaruniai 14 orang anak dari tiga orang istri yaitu 3 orang anak dari istri pertama yang bernama Dg Tupa, sepupu satu kalinya sendiri (anak dari Sitti Saudara patto'torang Dg Riolo) : anaknya bernama :
    * Dg Lalo
    * Dg Isa
    * Dg Likeng
    ~> 9 orang anak dari istri ke dua yang bernama Dg pasa sepupu 2Xnya sendiri :
    anaknya bernama :
    * Dg Molla * Dg Kai * Sindri
    * Dg Mansuru * Dg Mani
    * Dg Sugi
    * Dg Bunga * Dg Binto *Dg Bia

    ~>2 orang anak dari istri ke tiga yang bernama Dg Jumasari sepupu 3Xnya sendiri:
    anaknya bernama :
    * Dg Angga
    * Dg Cihu

    3. Dg Tola dikaruniai 3 orang anak dari seorang istri yang bernama haneng yaitu :
    anaknya bernama :
    *Dg Sapa
    *Dg Bunganeng(paranga)
    *Dg Halang

    4. Dg Tolong dikarunia 5 orang anak dari seorang suami dg ti'rang yaitu : anaknya bernama
    * Dg Rangka * Dg Pale'
    *Dg Loyang
    * Dg Bunga(bangko)
    * Dg Sia

    5. Dg Hamang dikaruniai satu orang anak dari seorang istri bernama dg ci'nong yaitu :
    anaknya bernama : Jumalang Dg Limpo(di Kalimantan)

    6. Dg Range dikaruniai 4 orang anak dari seorang ibu yaitu :
    anaknya bernama :
    *Dg Kasang * Runta
    * Dg Ranyu * Dg Rita
    Semua anaknya sebagai generasi Pertama dari Patto’torang Dg Riolo. dan
    Semua cucunya sebagai generasi ke 2 dari Patto’torang Dg Riolo.

    BalasHapus
  10. Dewan adat Toddo Appaka dulu..baru Raja menurut catatan leiden W.Bougass.
    Bukan Raja Binamu dulu..baru Toddo Appaka.
    Turatea..sebutan org belanda VOC kalo menyebut org binamu dan bangkala

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dulu sistem penguasa di Butta Turatea baru di bentuk kerajaan pada abad 16 Samapi 17

      Hapus
  11. Tidak salah jie ini kah

    BalasHapus
    Balasan
    1. Semua yang saya sampaikan yang berhubungan tentang kekuasaan Karelayu. Sejarah tersebut dicerikan secara turun temurun dan saya terimah sejarah turun temurun juga dari Na'na Toddo Layu yang pertama ke Dg Tungka ke Dg Lolla ke Dg Laccu ke Dg Santa ke Dg Mangngakasang ke Patto'torang Dg Riolo Toddo Layu yang terakhir k ke Parallu Dg Cambang anak pattorang dg Riolo ke Dg Misi cucu dari Patto'torang dg Riolo Ke saya yang bernama Syarifuddin Patto S.Pd.I dan Saya tinggal di Layu.

      Hapus
    2. Jangan sembarang bilang kalau tidak tau sejarah puddin apa tanda Nia RI kau punna jarinako TOMANURUNGA RI layu

      Hapus
  12. Toddo Layu terbentuk sebelum pelantikan calon raja besar Binamu. Sedangkan, Toddo Appaka Ri Layu terbentuk setelah Datu mutara diangkat menjadi raja oleh Toddo Layu. Satu tahun berjalan kepemimpinan Datu mutara menantu raja Binamu anak dari sombayya ri Gowa ini. Datu mutara bermohon kepada adat kerajaan Bumi Turatea yakni kepada Toddo Layu agar kiranya Toddo Layu mengang seorang pembantu guna untuk mempermudah komunikasi antara raja dgn adat. Maka, Toddo Layu mengangkat Lentu, Batu Jala, Bangkala Loe dgn terbentuknya ketiga pembantu tersebut dinamakanlah Toddo Appaka Ri Layu.
    Kenapa dikatakan Toddo Appaka Ri Layu? Dikatakan Ri Layu karna Dahulu Awal mula daerah kekuasaan Kare Layu disebut Butta turatea ri Layu. Dengan hal demikian, Diartikan Toddo Appaka Rilayu maksudnya didalam daerah kekuasaan Karelayu terdapat empat adat kerajaan Besar Binamu yakni Toddo Layu, Toddo Lentu, Toddo Batu Jala dan Toddo Bangkala Loe.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nai angkuai datu mutara battu ri gowa battu ri bone sotta datu itu nama bangsawang bugis hadewww

      Hapus
  13. Assalamu alaikum.. Tabe sempat sodara ada yg tahu tentang nama" yg di percaya pemangku jabatan di toddo lentu.. Atw ada yg tahu tentang silsila keturunan PATAU(TODDO LENTU)
    Atw atas nAma siapa dan tinggal di mana yg bisa kita datangai.
    Saya dari tamanroya/Alluka.ats nama faizal iccha patau..
    terima kasih banyak sblomx..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wa'alaikumussalam
      Warahmatullahi
      Wabarakatuh
      Tabe dtg maki saja di sapayya atas nama Ustadz Rahman beliau adalah mantan gurunya MAN tamalatea dan beliau adalah sepupu saya... Beliau lbh tau silsilah toddo lentu

      Hapus
  14. Pemegang adat atau dewan hadat toddo appaka RI layu IMANGGUNTURANG DAENG NUJU JARINA TOMANURUNGA RI LAYU semua alat panngadakkan atau peninggalang TOMANURUNGA RI layu masih ada sampai sekarang tapi kita sembunyikan kalau adat mulai datang akan di kumpulkan semua di Balla Lompoa RI layu dan saya keturunan ke 8 TOMANURUNGA RI layu tinggal di layu.

    BalasHapus
  15. Balla Lompoa RI layu ada sampai sekarang

    BalasHapus
  16. Tabe knp toddo batujala tdk di daftar.. Tabe saya turunan toddo batujala yg ke 5 dl orang tua saya pernah cerita kl pemegang adat di batujala yg pertama adalah buyut saya atas nama Motta terus kakek saya malayu trs di gantikan oleh kakek Masing yg menjabat sbg wakil dr kakek saya berhubung kakek saya wafat pd saat menjabat sbg ketua adat di toddo batujala

    BalasHapus
  17. Tabe kl ketua adat di lentu yg saya ingat dr cerita orang tua hy satu Namanya Patau

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ada sebelumnya Patau, yaitu buyutnya kepala desa Lentu sekarang (sirajuddin) kemudian Patau bukan asli Lentu, Patau orang salasaka tapi menikah orang Lentu,

      Hapus
  18. Sebelum ada toddo appaka , ada karelayu yang mana wilayahnya luas yang meliputi seluruh wilayah toddo appaka dan karelayu ada sebelum ada terbentuk kerajaan Binamu, dan saat itu Turatea masih menjadi kerajaan yang bergabung dengan kerajaan Gowa, untuk lebih Jelasnya kita bisa lihat atau baca di lontara bilang tertua dan akurat yang ada di para sangan beru,,, lontara nya daeng toa Babun yang kemudian dilanjutkan oleh Bagenda ayah dari H. Rahim

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dulu sistem penguasa di Butta turatea

      Hapus
    2. Dewan adat/pemegan adat toddo appaka RI layu jarina tomanurunga RI layu
      LASU daeng talo
      Nyangka daeng cingna
      Gunturu daeng nuju
      Semua alat pangadakkan masih ada saat ini tapi banyak yang ambil keturunannya kalau adat mulai datang akan di kumpulkan semua di Balla Lompoa RI layu dan saya generasi ke 9 karelayu tinggal di layu

      Hapus
    3. Penguasa Islam pertama di binamu
      IMANGGUNTURANG DAENG NUJU ulukaraenga RI BINAMU jarina tomanurunga RI layu makam kuburan keturunan karelayu ada di kecamatan bontoramba di sebut bataliung dan kenapa di sebut bataliung karna batu besar mengelilingi ada di belakang sekali itu

      Hapus

Silahkan berkomentar secara bijak Sobat...!